Pesawat Delay, Beberapa Penumpang Lion Air Kehilangan Barang Bernilai
Poker Online Terpercaya -Masalah sangkaan pencurian bagasi penumpang Lion Air kembali berlangsung. Tindak kriminil itu disangka berlangsung mendekati atau sesudah penerbangan JT-305 dari Bandara Kualanamu-Soekarno Hatta, Sabtu (13/1) malam.
Masalah kehilangan barang ini diupload salah seseorang penumpang, Pendi Manalu. Tulisan itu telah beberapa puluh ribu kali diberikan.
" Peristiwanya benar sesuai sama itu. Saya tidak menganggap tulisan itu banyak diberikan orang serta jadi viral, " kata Pendi Manalu waktu dihubungi dewipelangi.com, Selasa (16/1).
Dia bercerita, momen itu bermula waktu dia serta istrinya menginginkan kembali pada Jakarta. Terlebih dulu mereka rayakan th. baru di kampung halamannya di Parsoburan, Habinsaran, Toba Samosir, Sumut.
Pendi serta istrinya, yang memegang ticket Lion Air JT-305 jurusan Kualanamu-Soekarno Hatta, dijadwalkan pergi Sabtu (13/1) jam 18. 20 WIB. Di Bandara Kualanamu, Deli Serdang, pihak maskapai menginformasikan pesawat mereka delay serta baru diberangkatkan jam 20. 00 WIB.
Jam 22. 35 WIB, pesawat yang membawa Pendi serta penumpang beda tiba di Bandara Soekarno Hatta. Tetapi beberapa penumpang kembali kecewa. Mereka mesti menanti barang bawaannya sampai sekitaran 1 jam. Ceme Keliling
Sesudah memperoleh barang yang diangkut dalam bagasi, beberapa penumpang heran lihat keadaan kopernya. " Tas kami rusak, begitu halnya penumpang beda, " kata Pendi.
Karna berprasangka buruk, Pendi serta penumpang beda mengecek tas semasing. Keraguan mereka dapat dibuktikan. Beberapa barang bernilai raib, beberapa yang lain rusak.
" Bila saya, saya kehilangan ijazah SD serta SMK punya istri saya, " terang Pendi. Penumpang beda juga mengakui kehilangan barang bernilai, seperti cincin. Kotak perhiasan yang kosong juga diketemukan beralih tempat ke tas yang beda. " Ada juga mahasiswi yang kehilangan uang dari dompet yang ditempatkan didalam tas. Dia bahkan juga tidak miliki biaya dari bandara, " tutur Pendi. Kartu Online
Beberapa penumpang itu lalu mendatangi pos pengaduan. Mereka cuma diberi lembar pengaduan serta diarahkan buat laporan pengaduan ke polisi. Malam itu juga istri Pendi serta penumpang beda buat laporan kepolisian ke Polres Bandara Soekarno Hatta. Sesudah buat laporan, mereka baru bisa meninggalkan bandara, Minggu (14/1) sekitaran jam 05. 00 WIB.
Pendi menyebutkan, terlebih dulu mereka dijanjikan juga akan dihubungi pihak Lion Air dalam 2x24 jam untuk merampungkan problem itu. " Tapi hingga saat ini tak ada lanjutannya. Mereka tak ada menghubungi, " terang Pendi.
Diakuinya cuma terima telepon dari seorang yang mengakui petugas Kepolisian Bandara. Sesudah menanyainya, pria itu berjanji juga akan menghubungi kembali. Pendi serta penumpang yang lain saat ini tengah memperhitungkan langkah hukum beda. Bandar QQ
" Telah ada yang tawarkan diri untuk mengikuti kami. Tapi kami tunggulah dahulu satu minggu ini, bila tak ada progresnya, kami pastinya akan ambil langkah hukum, " terang Pendi.
0 komentar:
Posting Komentar